Sunday, March 24, 2013

Ancaman Keamanan Komputer

Internet saat ini telah berkembang dengan pesat dan dapat digunakan oleh berbagai kalangan dan usia. Dengan menggunakan internet kita dapat berkomunikasi dengan orang yang berada diluar negeri dan juga dapat mengumpulkan seluruh informasi yang ada didunia. Adapun beberapa hal yang membuat nilai internet semakin meningkat, antara lain :
 - Peningkatan jumlah pengguna internet
 - Banyaknya transaksi yang terjadi dengan menggunakan media internet
 - Seringnya interaksi antara komputer dengan internet
 - Bertambah banyaknya komunitas yang terjalin dengan menggunakan internet
 - Banyaknya tujuan penggunaan internet

Berbicara mengenai ancaman keamanan komputer. Ancaman seperti apakah yang dapat mengganggu keamanan sebuah komputer?
Menurut pemikiran orang awam, dengan menggunakan antivirus maka komputer kita akan terlindungi sepenuhnya. Akan tetapi bila di tinjau lebih lanjut maka kita akan mengetahui beberapa bentuk ancaman yang dapat diperoleh entah itu dari luar maupun dari dalam komputer kita sendiri.

Jenis-jenis kerawanan yang dapat menyerang sistem kita antara lain :
  1. OS Attack
    Sebuah ancaman dari Sistem Operasi (OS) kita, karena ketidaktahuan pengguna dalam melakukan penginstalan.
    Contoh : Penggunaan Windows Paslu.
  2. Application Attack
    Sebuah ancaman dari Aplikasi yang terisntal pada komputer kita.
    Contoh : Penginstalan sebuah program yang tidak jelas asalusulnya atau dengan sembarangan.
  3. Shrink Wrap Code Attack
    Sebuah ancaman dari penggunaan sejumlah kode yang dapat merusak sistem.
    Contoh : Penggunaan Aplikasi Keylogger.
  4. Misconfiguration Attack
    Sebuah ancaman dari kesalahan pengguna dalam melakukan penginstalan dengan sembarangan atau asal-asalan sehingga terjadi kesalahan pada sistem yang sudah terisntal.
    Contoh : Terjadinya AutoUpdate atau Kinerja dari program melambat.

Saturday, March 16, 2013

Keamanan Sistem Informasi

Apa itu Keamanan Sistem Informasi ? ? ?

Keamanan Sistem Informasi adalah salah satu cara / tehnik yang dilakukan agar menjaga kerahasiaan data-data penting dan supaya data-data penting tersebut tidak mudah jatuh ke tangan yang salah (tidak bertanggung jawab).

Beberapa hal yang harus di perhatikan mengenai Sistem  Informasi :
  1. Confidently (kerahasiaan)
    Mengenai kerahasiaan data dalam suatu sistem informasi dan yang dapat mengoperasikan
    hanyalah orang-orang penting dari suatu perusahaan tersebut.Tindak kejahatan ini adalah orang yang bersangkutan bisa saja melakukan penghapusan data, dan penjualan data rahasia perusahaan ke pihak luar.
  2. Availability (Ketersediaan)
    Mengenai ketersediaan data yang tersimpan, dan dapat dioperasikan (di akses,d lihat,dll). Tindak kejahatan yang berkaitan adalah virus-virus yang mengganggu atau penyusup yang menghapus data-data.
  3. Integrity (Integritas)
    Mengenai keaslian suatu data. Tindak kejahatan yang terjadi adalah data yang di ganti ato di ubah.

Sebuah Sistem Informasi harus mencegah terjadinya ancaman-ancaman yang dapat merusak sistem dan menyalahgunakan sistem. Ancaman-ancaman tersebut dapat berupa :

 - Ancaman terhadap keamanan informasi yang berasal dari individu, organisasi, mekanisme, atau
  kejadian yang memiliki potensi untuk menyebabkan kerusakan pada sumber-sumber informasi
  perusahaan.

- Ancaman bersifat internal, yaitu berasal dari dalam perusahaan, maupun eksternal atau berasal dari
  luar perusahaan.

Berbicara mengenai ancaman diatas, ada 3 hal yang menyangkut keamanan sistem informasi :
  1. Technology (Technical Aspects)
    Suatu cara yang digunakan banyak orang dengan menyisipkan virus ke komputer korban, yang menyebabkan ketergangguan fungsi dari sistem informasi korban ato bahkan kehilangan data.
  2. People (Social Aspects)
    Adapula cara yang sering digunakan, yaitu dengan menggunakan orang lain untuk membantu melakukan tindakan pencurian data atau melakukan kerusakan-kerusakan lainnya. Seringnya cara ini di lakukan oleh orang dalam.
  3. Context / Content Application (Business Aspects)
    Cara ini biasa berkaitan dengan admin yang bertanggung jawab untuk mengoperasikan sebuah sistem informasi. Admin yang "nakal" biasanya mngubah data, menghapus, dan mencuri data untuk di bocorkan / d jual ke perusahaan lain.